Kita memang harus bangga sebagai warga negara Indonesia. Lantaran, negara yang berada di antara dua benua ini, memiliki fakta-fakta menarik yang sangat sayang untuk dilewatkan.
Berikut 10 fakta menarik tentang Indonesia yang harus Anda ketahui:
1. Negara Kepulauan Terbesar di Dunia
Mungkin Anda sudah sering mendengar mengenai fakta yang pertama ini. Namun, tahukah Anda bahwa Indonesia tidak hanya negara kepulauan terbesar di dunia saja, namun beberapa pulau yang terdapat di Indonesia juga termasuk dalam 6 besar pulau terbesar di dunia?
Tiga pulau di Indonesia yakni pulau Kalimantan, Sumatera, dan Papua termasuk dalam 6 besar pulau yang ada di dunia.
Papua, dengan luas wilayah mencapai 786 kilometer persegi menempatkan dirinya di posisi pulau terbesar kedua di dunia, kemudian disusul dengan pulau Kalimantan (743 kilometer persegi) di tempat keempat, dan pulau Sumatera (443 kilometer persegi) di tempat keenam.
2. Suku Bangsa Terbanyak di Dunia
Selain negara kepulauan terbesar, Indonesia juga menempatkan posisinya sebagai negara dengan suku bangsa terbanyak di dunia.
Saat ini, diketahui terdapat lebih dari 740 suku bangsa yang ada di Indonesia, dimana 270 di antaranya terdapat di pulau Papua saja.
Selain itu, Indonesia juga merupakan negara dengan bahasa daerah terbanyak, dimana terdapat 583 daerah dari 67 bahasa induk yang digunakan berbagai suku bangsa di Indonesia.
3. Negara Peraih Thomas Cup Terbanyak
Piala Thomas atau Thomas cup merupakan kejuaraan bulu tangkis bertaraf internasional terbesar yang diselenggarakan setiap dua tahun sekali.
Dalam pertandingan ini, setiap negara mewakili 1 tim putra yang terdiri dari 3 orang pemain tunggal putra dan 2 ganda putra.
Sejak diadakan pada tahun 1949, Indonesia merupakan negara terbanyak yang pernah meraih piala thomas, disusul dengan China dan Malaysia di tempat selanjutnya.
Total, sudah 13 piala yang berhasil dibawa pulang oleh tim Thomas Cup Indonesia, dimana pertama kali mereka berhasil mendapatkannya di tahun 1958 dan terakhir di tahun 2002.
4. Satu-satunya Negara yang Keluar dan Masuk Kembali Dalam PBB
Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) merupakan organisasi tingkat dunia yang bertujuan untuk mencegah adanya konflik antar negara-negara di dunia dan bersikap tegas terhadap negara-negara besar agar berhenti melancarkan aksi-aksi militer kepada negara kecil.
Diawal pembentukannya, PBB yang menggantikan peran dari LBB (Liga Bangsa Bangsa) memiliki tugas yang berat untuk menyatukan negara-negara yang sedang berkonflik.
Saat itu, Indonesia yang telah bergabung dengan PBB menyerukan dengan lantang agar PBB mampu untuk bersikap adil dan netral dalam menyelesaikan konflik antar negara.
Namun, presiden Soekarno yang saat itu mewakili Indonesia merasa pendapatnya tidak diterima. Ini ditunjukkan dengan penolakan terhadap usulan Soekarno yang meminta agar markas PBB berada di daerah non-blok, agar tidak ada intervensidari negara adidaya. Markas PBB terletak di Amerika yang sebenarnya sedang terlibat perang dingin.
Karena merasa PBB tidak lagi bisa bersikap adil dan adanya konflik antara Indonesia dengan Malaysia, pada Januari 1965 Soekarno menyatakan keluarnya Indonesia dari PBB.
Namun setelah dirinya jatuh, dan kekuasaan berada di presiden Soeharto, Indonesia kembali masuk ke PBB pada 19 Septermber 1966 sebagai anggota urutan ke-60.
5. Hutan Bakau Terbesar di Dunia
Hutan bakau atau yang sering disebut hutan mangrove merupakan hutan yang tumbuh di air payau dan dipengaruhi oleh pasang-surut air laut.
Ekosistem ini mampu mengurangi abrasi tanah yang disebabkan oleh air laut.
Di Indonesia, luas hutan bakau mencapai 2,5- 4,5 juta hektar sehingga memposisikan Indonesia sebagai negara dengan luas hutan bakau terluas di dunia, disusul oleh Brazil, Nigeria, dan Australia.
Kira- kira, luas hutan bakau Indonesia mencapai 25% dari total hutan bakau yang ada di dunia.
6. Patung Jendral Soedirman Dapat Anda Temui di Kantor Kemhan Jepang
Anda sebagai warga Indonesia patut berbangga diri. Pahlawan kebanggaan rakyat Indonesia yakni Jenderal Soedirman, patungnya kini diabadikan di depan Kementerian Pertahanan Tokyo, Jepang.
Patung Jenderal Sudirman yang terbuat dari perunggu setinggi empat meter ini merupakan satu- satunya patung pahlawan asing yang ada dan dipajang di Jepang.
Hal ini tentu menjadi kehormatan dan keistimewaan tersendiri bagi Indonesia.
Patung yang diresmikan pada 14 Januari 2011 silam merupakan hadiah yang diberikan oleh Kementerian Pertahanan RI kepada Kementerian Pertahanan Jepang.
Usut punya usut, patung ini didirkan untuk menghormati seorang figur penting dalam sejarah Indonesia-Jepang yakni Jenderal Soedirman.
Jenderal Soedirman pernah bergabung bersama Pembela Tanah Air (PETA), suatu organisasi yang ‘disponsori’ oleh Jepang.
7. Presiden RI Adalah Pemegang 46 Paten di Bidang Aeronautika Dunia
Anda mungkin sudah mengenal sosok yang kami maksud. Presiden RI ke-3 yakni Bacharuddin Jusuf Habibie memang merupakan seorang ilmuwan handal dalam dunia penerbangan.
Beliau telah berhasil mencatatkan dirinya sebagai pemegang 46 hak paten di bidang Aeronautika.
Aeronautika merupakan ilmu mengenai pengkajian, perancangan, dan pembuatan mesin-mesin penerbangan atau teknik-teknik pengoperasian pesawat terbang dan roket.
BJ Habibie mampu mencatatkan namanya sebagai pemegang hak paten karena sumbangsih teori baru yang ia temukan di bidang Aeronautika.
8. Perancang Menara Tertinggi Ke-6 Berasal Dari Indonesia
Setiap negara selalu ingin menunjukkan eksistensinya dengan cara membuat sesuatu yang megah, sehingga mampu menarik perhatian dunia.
Inilah yang negara Malaysia lakukan. Pada tahun 1991, mereka mencoba untuk membuat sebuah menara yang dapat menjadi ciri khas negara tersebut.
Dan pada 1995, jadilah menara yang kini dikenal dengan nama Menara Kuala Lumpur, dimana menara ini merupakan menara tertinggi ke-6 di dunia dengan ketinggian mencapai 421 meter.
Menara megah ini ternyata memiliki cerita tersendiri, terutama bagi rakyat Indonesia. Mengapa? Karena perancang dari menara ini merupakan anak bangsa Indonesia yakni Ir. Achmad Moerdijat, seorang alumni ITB yang telah bekerja di Malaysia selama 14 tahun.
Kendati demikian, dirinya tidak ingin melepas kewarganegaraan Indonesia dan tidak akan pernah mengubahnya.
9. Seragam Militer NATO Berasal Dari Indonesia
Indonesia memang merupakan negara yang kaya sumber daya alamnya. Hal ini memang sudah diakui oleh dunia internasional. Hanya saja, kemampuan sumber daya manusianya belum dapat dimaksimalkan sepenuhnya.
Namun, perusahaan PT. Sritex asal Solo yang bergerak di bidang tekstil ternyata mampu untuk menjadi produsen utama dalam memproduksi pakaian militer.
Tak hanya pakaian militer untuk dalam negeri seperti Tentara Nasional Indonesia (TNI), namun juga pakaian militer di dunia Internasional seperti North Atlantic Treaty Organization (NATO).
Perusahaan ini dapat terus berkembang dan tetap dipercaya karena mengedepankan tiga poin utama yakni kualitas, ketepatan waktu pengiriman, dan penetapan harga yang mampu bersaing.
10. Gamelan Menjadi Kurikulum Sekolah di Negara Maju
Gamelan merupakan seni budaya yang ada di Indonesia. Budaya ini berkembang di beberapa wilayah nusantara, yakni di Jawa, Sunda, Bali, dan Lombok.
Alat musik ini awalnya terbuat dari logam dan terus mengalami perubahan bentuk hingga sekarang.
Percaya atau tidak, gamelan ini tidak hanya berkembang di Indonesia saja, namun juga di beberapa negara maju lainnya, semisal Singapura, Amerika, Jepang, bahkan Selandia Baru.
Di Singapura, gamelan dan keroncong kini telah dimasukkan kedalam kurikulum sekolah di negara mereka.
Hampir di seluruh sekolah di Singapura gamelan kini menjadi mata pelajaran wajib untuk sekolah dasar, dan hampir diseluruh wilayah Singapura terdapat gamelan. (Intisari-Online)
Sumber : tribunnews.com